Setiap orang tentunya punya pertemanan di facebook, tapi sejauh mana teman kalian sudah menginspirasi yang baik? adakah? apakah pertemananmu isinya cuman sebagai kurir penyebar berita-berita gak penting? isuisu gila? polemik-polemik mengerikan? apaka itu bermanfaat? Bukankah media sosial dibuat untuk menjalin komunikasi yang baik, kenapa sekarang justru menjadi sebuah tempat yang sangat memuakkan?
Tapi tidak bagi saya, dari sekitar 300 an pertemanan saya menemukan beberapa pertemanan yang Alhamdulillah saya merasa sangat bersyukur mendapat keberuntungan berkenalan dengan mereka, walau hanya melalui media online yang tidak pernah bertatap muka, dan inspirasinya benar-benar mengubah saya. walau saya sendiri sebagai seorang pengguna media sosial belum pernah memberikan manfaat kesetiap orang, karena pribadi saya berbeda dengan didunia maya dan nyata. saya berani berbicara hanya dimedia sosial sedangkan didunia maya saya seorang penakut dan takut berbicara didepan orang.
1. Bering Arester/ Abink
Beliau ada kenalan pertaman saya, seorang video editor berita disebuah televisi swasta Nasional, bang bering sudah seperti abang saya sendiri, dia cukup memberikan pengaruh besar ke saya, nasehat didunia editing sangat-sangat luar biasa. saya bisa mengedit video sedemikian rupa karena beliau, editing tidak sekedar editing, editing mampu menyampaikan pesan yang benar. 1 video bisa memberikan pesan berbeda bisa negatif dan positif tergantung dari cara editing. setiap editor memiliki ciri khas dan style tersendiri, dan abang bering mengajari saya seperti itu!
2. Dedy Syahputra
Namun sayang saya belum beruntung bisa bertemu secara langsung sama bang dedy, beliau meninggal diusia muda saat dia sudah berhasil mengeluarkan karya-karya film layar lebarnya. dia yang menginspirasi saya dalam hal film! bahkan dulu pernah menawari saya dan mengajak saya kesebuah proyek film, tapi waktu itu saya belum bisa, dan dia mengatakan siap menunggu kapan saja, tapi semua terlambat. saya hanya bisa mendoakan semoga Allah mengampuni dosa-dosanya dan ditempatkan disisi terbaik di sisi Allah SWT.
3. Ginanjar
Seorang animator muda asal jawa timur, dia memberikan saya inspirasi perihal dunia animating. bagaimana seorang animator harus memiliki style tersendiri. sekarang dia juga sudah berhasil berkontribusi kesebuah proyek animasi luar.
4. Janu Muhamad
Pemuda asal Yogyakarta yang sangat sederhana tapi luar biasa! dia sudah sering melalang buana keluar negeri, dan tetap mempertahankan komitmen dan akidahnya. mas janu memberikan inspirasi banyak hal seputar pendidikan dimana kita perlu berpikir terbukan namun tetap bisa membatasi. dia orang yang sederhana, berada dikeluarga sederhana masih membantu orangtuanya ke pasar dan sebagainya. cita-citanya menjadi dosen yang bermanfaat dan berguna. dan Mas Janu amsih terus mengejar cita-citanya dengan semangat tinggi.
5. MD Hilal
Beliau asli dari Thailand atau Singapura saya lupa, memiliki istri dari Yogyakarta ( cicit dari KH Ahmad Dahlan ) dan sekarang tinggal di Indonesia, yang membuat saya tertarik berteman denga beliau adalah keramahan beliau dan kebijaksanaan beliau. masih teringat bagaimana komentar beliau yang bijaksana disebuah grup organisasi yang waktu itu sedang debat seputar pemahaman. beliau tegas tapi tetap lembut. beliau sering melayani pemuda-pemuda Inggris yang ingin belajar Islam kemudian menjadi mualaf.
6. Ahmad
Seorang pemuda asal Gaza Palestina yang berkuliah di Mesir bahasa Inggris, dia sering chatting dengan saya mengajari berbahasa Inggris. bagaimana pengucapan atau penulisan berdasar asal bahasa, asal huruf, dan asal bunyi, yang sangat teringat adalah tentang penulisan Insya Allah dan In sha Allah, dimana dia mengajari saya penulisan yang berdasar asal bahasa/ huruf adalah In Sha Allah, sedangkan Insya Allah berdasar bunyi yang sering didenngar orang Indonesia, dan hanya orang Indonesia yang menggunakan "y" namun sekarang saya kehilangan kontak dengan dia, terakhir katanya dia kembali ke Gaza, dan setelah itu sudah tidak ada kabar.
7. Husnul Yakin
Terakhir berkomunikasi membahas bagaimana membuat sebuah aplikasi web media sosial, dan beliau mengatakan sulitnya itu, bukan sulit membuatnya tapi sulit mengembangkan setelah terbuat, bagaimana kita dihadapkan media sosial punya Facebook dan lain sebagainya. dan saya juga kaget beberapa tahun non kontak, saya lihat timeline facebooknya beliau sudah tiada. hmmm
Dan sebenarnya masih ada beberapa lagi pertemanan yang banyak sekali bermanfaat bagi saya. dan salah satu kalimat dari teman saya yakni Abang bering
" Suatu saat kita pasti akan pergi ( mati ), dan yang terpenting semanfaat apa hidup kita untuk orang lain" . jadi mari kita cari Pertemanan yang bermanfaat tidak hanya sekedar monoton bercanda yang sama sekali tidak memberikan perkembangan yang baik.
0 komentar:
Post a Comment